Jiaaah..ini lg jaman galau inii, piye ini...
Hahaa,
Kalo orang tanya aku lagi galau atau nggak, jawabannya harusnya nggak dong. Anak Tuhan mah gk ada yg galau #eaaa kayak lirik di
lagunya GMB yg ‘Sampai Batas Waktu’
“...ombak yang menderu tak membuat galau hatiku, ku tau ku
selalu mengandalkanMU.”
Dulu seorang saudara seiman di gereja pernah sharing tentang
kita sebagai org percaya yg seharusnya tidak boleh galau, tapi maaf saya agak
lupa2 isinya :(
Tapi kalo gk galau bukan berarti hidup ini mulus2 aja kayak
pantat bayi. Mungkin aku lebih suka menyebutnya pergumulan, daripada galau.
Kalo galau itu kesannya kayak kita bingung2 sendiri untuk kepentingan sendiri
yang merugikan diri sendiri tanpa mengikutsertakan pihak lain. Sedangkan kalo
bergumul terkesan lebih serius, tidak main-main, fokus, dan tentu saja berserah
kepada Tuhan. Berserah bukan pasrah, tapi menyerahkan kepada Tuhan sebagai
pembuat keputusan. You know, His plan is always straight to the point, right?
^^
Tujuan dari bergumul kan untuk menemukan jawaban atau
keputusan Tuhan, jadi mau gak mau kita harus PDKT lah sama Tuhan. Gimana
caranya? Ya sama kayak cara2 PDKT pada umumnya, sering komunikasi (re: berdoa),
sering ketemu (re: ibadah/bersekutu), dan tak ketinggalan kepo2 lah (re: baca
Alkitab) hahaha...
As always...ini susah, harus bayar harga lebih, melawan
kedagingan (ubah karakter negatif), dan harus keluar dari zona nyaman (khusus
waktu liburan, jangan kbanyakan hiburan). Susah, tapi bukan berarti tidak bisa.
We are studying together, you and me :)
Yaaaaahhh...mungkin itu aja sedikit pandanganku tentang
trend topic galau saat ini. Jiahahahaha.. ^o^